jurnalmadura.com
NEWS TICKER

Diduga Provokator Kericuhan Pilkades Juruan Laok, Dua Orang Diamanakan Polisi

Jumat, 8 November 2019 | 2:22 pm
Reporter:
Posted by:
Dibaca: 573

SUMENEP – Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Juruan Laok, Kecamatan Batuputih, tanggal 7 November kemarin berakhir ricuh, Polisi Resort (Polres) Sumenep, mengamankan dua orang yang diduga menjadi provokator kericuhan.

AKBP. Muslimin Kapolres Sumenep, melalui Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP. Widiarti menerangkan, saat ini dua orang tersebut sudah diamankan untuk dimintai keterangan mengenai kericuhan Pilkades Juruan laok tersebut.

“Dua orang itu kami amankan dan tengah didalami keterangannya, serta apa peran keduanya dalam kericuhan Pilkades tersebut,” ungkapnya, Jumata (08/11/2019).

Menurut Widiarti, Polres sumennep juga mengamankan bebera barang yang ada dilapangan untuk dijadikan sebagai barang bukti (BB).

“Kami juga tengah mempelajari rekaman video yang beredar, berikut alat-alat bukti yang diamankan seperti batu, kursi yang rusak, serta bukti-bukti lainnya,” jelasnya.

Pihaknya juga mengakui belum bisa mengungkap peran dua orang yang diamankan tersebut, dikarenakan masih dalam proses penyelidikan.

“Intinya masih lidik, apakah ada perbuatan melawan hukum. Kalau mereka terbukti melakukan perusakan, maka ada penegakan hukum secara terukur,” tegasnya.

Diberitakan sebelumnya, Pilkades Juruan Laok, Kecamatan Batuputih berakhir ricuh, Kamis (07/11/2019) kemarin. Beberapa orang yang tidak puas terhadap pelaksanaan Pilkades, merusak sejumlah alat kelengkapan Pilkades, seperti kursi, tenda, bahkan surat suara.

Polisi dan Brimob bergerak cepat mengevakuasi 5 Calon Kepala Desa dan panitia pelaksana Pilkades Juruan Laok. Akibatnya, pelaksanaan Pilkades pun terpaksa dihentikan.

Reporter: Masyhuri
Editor     : Mahallil

VelocityDeveloper.com Copyright 2017 ©. All Rights Reserved.