jurnalMadura.com.Bangkalan-Bupati Banglalan R Abd Latif Amin Imron mulai melakukan penyegaran dijajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD), 19 orang pejabat pimpinan tinggi Pratama (eselon II) dilingkungan Pemkab Bangkalan diroling, diantaranya; Siswo Irianto yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala badan Penpadatan dearah dimutasi ke jabatan yang baru sebagai Asisten Pemerintahan. Sementara jabatan yang ditinggalkan Siswa dibiarkan kosong.
Moch Fahri yang sebelumnya sebagai Kepala Bappeda, dimutiasi ke jabatan yang baru sebagai Asisten Administrasi perekenomian dan pembangunan, jabatan yang ditinggalkan Fahri dojabat oleh Puguh Santoso. Budi Utomo yang sebelumnya sebagai kadis Perdagangan dimutasi sebagai Staf ahli bupati bidang ekonomi keuangan dan pembangunan, sementara jabatan yang ditinggalkan Budi Utomo diganti oleh Roosli Hariyono yang sebelumnya sebagai kadis PU dan penataan ruang.
Lily S Mukti, Kadis kebudayaan dan Pariwisata dimutasi sebagai staf ahli Bupati bidang kemasyarakatan dan sumber daya manusia, sedangkan jabatan yang ditinggalkan Lily dijabat oleh Mohammad Hasan Faisol. Selanjutnya Ir. Abd Razak yang sebelumnya menjabat sebagai kadis Peternakan, dimutasi sebagai stah ahli bupati bidang pemerintahan dan politik.
Kepala Dinas Sosial, Taufan Zairinsyah dimutasi sebagai Kadis PU dan Penataan Ruang, sedangkan jabatan yang ditinggalkan Taufan dijabat oleh Drs Setijabudhi. Ir Ishak Sudibyo yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas lingkungan Hidup dimutasi sebagai Kadis Perumahan dan kawasan Permukiman, jabatan yang ditinggalan Ishak sudibyo dijabat Hadari.
Amina Rachmawati yang sebelumnya menjabat sebagai Kadis Perindustrian dan Tenaga Kerja dimutasi sebagai Kadis Keluarga Berencana, pemberdayaan Perempuan dan perlindungan anak, sedangkan jabatan yang ditinggalkan Aminah dijabat oleh Tamarr Djaya yang sebelumnya sebagai Kadis Keluarga Berencana,pemberdyaan perempuan dan perlindungan anak.
Rudyanto yang sebelumnya menjabat sebagai Kadispenduk catatan Sipil, dimutasi sebagai Kadis Ketahanan Pangan, sedangkan jabatan yang dijabat Rudy dibiarkan kosong. Mulyanto Dahlan yang sebelumnya sebagai Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa dimutasi sebagai Kepala dinas Perhubungan, sementara jabatan yang dtinggalkan Mulyanto dahlan dibiarkan kosong.
Ismet Efendi yang sebelumnya sebagai asisten pemerintahan dimutasi sebagai Kadis penanaman Modal dan perijinan terpadu satu pintu. Moh Mosleh yang sebelumnya sebagai staf ahli Bupati dimutasi sebagai Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan, Bambang setiyawan yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Kominfo dimutasi sebagai Kepala Bakesbang.
Bupati Bangkalan, R Abd Latif Amin Imron, menyatakan, pejabat yang dilantik harus menujukkan layanan yang prima.
“Pelantikan ini dimaknai suatu hal yang lazim dalam birokrasi untuk, meningkat kinerja dilingkungan Pemkab Bangkalan,” ucap Ra Latif.
Sementara untuk pejabat pimpinan tinggi Pratama dilingkungan Pemkab Bangkalan yang saat ini belum memiliki jabatan di non jobkan. “Ya non job dulu sambil menunggu. Proses lelang 10 yang kosong,” pungkasnya.
Ke-10 OPD yang saat ini masih kosong dan dijabat oleh Plt, antara lain : Dinas Pendidikan, Dispenduk, Dinkes, Rumah Sakit, Satpol PP, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Diskominfo, Inspektorat, Badan Pendapatan daerah, Dinas Peternakan.(yudi/hal)