PAMEKASAN – Hari demi hari, Pengamen Jalanan dan Pengemis semakin membludak di kota yang berjargon Pamekasan Hebat. Hal itu Pemerintah setempat langsung mendapat warning dari Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Pamekasan, Mohammad Sahur.
Menurutnya, Pemkab setempat bukan hanya menuntut mereka untuk patuh terhadap Perda yang berlaku, namun Pemerintah juga harus ikut andil dalam memberikan jalan alternatif supaya tidak semakin membludak para Pengamen dan Pengemis.
“Ketika mereka (Pengamen dan Pengemis) ditegakkan, maka langkah, solusi dan lapangan seperti apa yang akan dilakukan oleh pemerintah?,” Ucapnya kepada Reporter JurnalMadura.com, Kamis (19/20/2019)
Lebih lanjut, politisi partai PPP itu menambahkan, Pemerintah setempat untuk segera merencanakan solusi yang akan diambil, karena selain bertentangan dengan mata pencarian, juga bertentangan dengan hobi mereka (pengamen).
“Kalau mengamin itu bagian dari expresi aktualisasi dari kemampuan (hobi), ya seharusnya pemerintah hadir, kalau sudah ada aturan dilarang. Maka pemerintah harus hadir untuk mengumpulkan mereka, menjadikan komunitas dan memberikan fasilitas terhadap mereka supaya tidak terjadi tuding menuding antara Satpol-PP dan Dinas Sosial (Dinsos), siapa yang menangani,” jelasnya.
Reporter: Jadid
Editor: Halili