BANGKALAN – Kepulangan ribuan santri putra Pondok Pesantren Sidogiri Pasuruan asal Bangkalan di pantau langsung oleh pengurus alumni Sidogiri Bangkalan, mereka mendata santri yang sudah memasuki Terminal Bangkalan pada hari Kamis (2/4/2020).
Menurut penuturan Wakil Ketua Alumni Pondok Pesantren Sidogiri Bangkalan, pada tahun ini liburan Ramadhan sengaja pengasuh memajukan kepulangan para santri karena imbas dari merebaknya virus corona.
“Seharusnya kepulangan santri Sidogiri 14 hari sebelum Ramadhan, tapi karena wabah ini, pengasuh memajukan,” Ucap Ra Wahid Ruslan, Wakil Ketua Alumni Sidogiri Bangkalan
Untuk santri yang di luar Bangkalan, yaitu, Sampang, Pamekasan dan Sumenep, lanjut Ra Wahid, Sesuai petunjuk dari Petugas Kepolisian Bangkalan tidak transit di Terminal Bangkalan, mereka langsung ke Kabupaten masing-masing.
“Yang ke arah timur, nanti transit di Terminal Kabupaten masing-masing,” Kata pria asal Klampis ini
Disinggung mengenai santri yang suhu tubuhnya di atas rata-rata, ia menegaskan bahwa, para alumni sudah berkoordinasi dengan petugas di tiap Kecamatan, sehingga nanti akan mendapatkan penanganan yang maksimal.
“Kami sudah komunikasi dengan Puskesmas-puskesmas yang ada di Kecamatan, jadi nanti yang suhunya tinggi akan di cek lagi di Puskesmas dalam pantau dokter di Puskesmas,” ujarnya
Diketahui, Sebanyak 1.263 santri Putra Pondok Pesantren Sidogiri asal Bangkalan dengan rombongan 23 bus mengantar kepulangan santri sampai ke Kecamatan se Bangkalan.
Reporter: Mahallil