jurnalmadura.com
NEWS TICKER

Antisipasi Penyebaran Covid-19, Dosen IAIN Madura Terapkan Mengajar Online

Rabu, 18 Maret 2020 | 7:47 pm
Reporter:
Posted by:
Dibaca: 1007

PAMEKASAN – Salah Satu Dosen Fakultas Ushuluddin dan Dakwah, Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam (KPI), IAIN Madura, Esa Arif AS, M.I.Kom, terapkan sistem belajar mengajar Online kepada Mahasiswa semester 6 (enam).

Hal itu diterapkan berdasarkan Surat Edaran (SE) Rektor IAIN Madura, Nomor B-P2/In.38/R/PP.00.9/03/2020 tentang Kewaspadaan terhadap Bahaya Penyebaran Virus Corona (Covid-19), Rabu, (18/3/2020).

“Proses perkuliahan tatap muka dialihkan menjadi perkuliahan jarak jauh dengan memanfaatkan media TIK. Terhitung mulai tanggal 16 hingga 29 Maret 2020,” tuturnya saat dikonfirmasi melalui via WhatsApp.

Pak Esa, sapaan sehari-harinya, setelah menerapkan proses belajar mengajar secara online, pihaknya mendapat kendala, seperti sinyal yang sering gangguan (putus-putus).

“Kesulitannya karena banyak mahasiswa yang sinyalnya di rumah masing-masing terganggu, sehingga sinyalnya kadang putus,” ungkapnya

“Tetapi, Mahasiswa tetap bisa menanyakan materi kuliah melalui kolom komentar dan bisa chat pribadi dengan saya” tambahnya.

Meskipun demikian, kata Alumni Aktivis PMII itu, kendala seperti ini bukanlah suatu alasan untuk dijadikan hambatan, bahkan, halangan.

“Saya berusaha sebaik mungkin menyampaikan materi meskipun melalui cara online. Semoga hasilnya maksimal,”ucapnya dengan penuh harap.

Sementara itu, Rektor IAIN Madura, Mohammad Kosim, menanggapi persoalan sinyal yang sering terjadi gangguan terhadap proses belajar mengajar yang dialami oleh Dosen dan Mahasiswanya.

Baca Juga:  Wifi Perpustakaan Sering Digunakan Buka Aplikasi Game, Perpustakaan Bangkalan Siapkan e-Book

“Ini masalah darurat Nasional. Jadi, tidak mungkin normal seperti biasanya, harus dipahami, ini problem, sehingga harus dirumahkan,” tuturnya saat dikonfirmasi melalui via WhatsApp.

Lebih lanjut, Alumni Aktivis PMII itu menyampaikan, perkuliahan online ini akan terus berlanjut sampai akhir bulan ini, bahkan, jika kemungkinan akan ada edaran susulan, pihaknya akan mengikutinya demi mengantisipasi penyebaran Covid-19.

“Sesuai dengan edaran, sampai akhir Maret dan menunggu ketentuan dari pusat lagi, kalau nanti diperpanjang. Ya, kita perpanjang lagi. Mudah-mudahan tidak,” jelasnya.

Kemudian, dia menghimbau kepada mahasiswa IAIN Madura untuk memanfaatkan masa-masa ini dengan hal-hal yang bernilai positif.

“Sebaiknya manfaatkan masa-masa di rumah itu untuk belajar, meningkatkan ibadah, introspeksi diri, Waspada, jangan banyak keluar, dan berdoa supaya terhindar dari Covid-19 ini,” ucapnya dengan penuh harap.

Reporter: Jadid
Editor: Halili

VelocityDeveloper.com Copyright 2017 ©. All Rights Reserved.