BANGKALAN – Kasus pembuangan sampah dari salah satu pusat perbelanjaan di surabaya terus bergulir. Terbaru, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bangkalan telah mengirim surat pemberhentian pembuangan sampah kepada DLH Surabaya.
Sampah kiriman dari surabaya ke Desa Bunajih, Kecamatan Labang, Bangkalan ini menumpuk sejak bulan puasa mei kemarin. Setiap harinya dua truk pengangkut sampah datang dan membuang sampah ke desa tersebut.
“Kita sudah berkirim surat ke DLH Surabaya, tolong sampah kiriman ini dihentikan. Kami tidak meminta surat balasan, kami butuh tindakan secepatnya,” ucap Kepala DLH, Hadari saat ditemui di ruang kerjanya,(2/7/2019).
Hadari menyayangkan adanya sampah kiriman tersebut. Sebab, saat ini indeks kualitas lingkungan hidup (IKLH) Bangkalan masih dibawah rata-rata yakni 55, sedangkan target yang harus dicapai 66.
“Saat ini Bangkalan berada di level 55 untuk IKLH, padahal target kita 66 dan akan naik 68. Kalau sampah makin menumpuk,kualitas udara dan lingkungan makin buruk ya bagaimana kita mencapai itu,” tuturnya.
Ia menambahkan, saat ini warga Desa Bunajih telah menutup akses truk di lokasi pembuangan sampah. Ia pun telah memastikan, saat ini sampah surabaya tidak lagi dikirim ke Desa tersebut. (yis/lil)