BANGKALAN – Konsumsi daging sapi masyarakat bangkalan jelang lebaran semakin tinggi. Untuk menjaga kualitas daging, Dinas peternakan Bangkalan menghimbau masyarakat untuk memotong sapi di rumah pemotongan hewan (RPH).
Saat ini pemerintah kabupaten (Pemkab) Bangkalan telah menyediakan 14 RPH yang tersebar di seluruh Bangkalan. Dengan adanya RPH ini, sapi dan kambing yang akan disembelih telah melalui tahap pemeriksaan sehingga layak untuk dikonsumsi.
“Kami telah sediakan 14 RPH, dan disetiap RPH juga ada petugas yang menyortir hewan. Jadi, jika ada hewan sakit atau belum layak sembelih, maka akan di karantina terlebih dahulu. Sehingga seluruh daging sapi yang siap jual di pasar sudah layak konsumsi,” ujar Kabid kesehatan masyarakat veteriner dinas peternakan, Siti Sumirah.
Selain memantau sapi di RPH, pihaknya juga telah melakukan monitoring ke pasar untuk memastikan tidak ada daging busuk dan juga glonggongan yang beredar di pasar.
“Kami sudah lakukan monitoring di minggu kedua ramadhan ini, dan tidak ditemukan daging glonggongan maupun daging busuk. Jadi masyarakat tidak perlu khawatir,” tambahnya. (yis/lil)