jurnalmadura.com
NEWS TICKER

Mirip Kejadian OTT Di Pasar Blega, Pedagang Di Pasar Ki Lemah Duwur Keluhkan Banyaknya Retribusi Karcis

Senin, 28 Oktober 2019 | 5:52 pm
Reporter:
Posted by:
Dibaca: 695

BANGKALAN – Kejadian di Pasar Blega yang terjaring OTT karena parkir liar, rupanya hampir sama dengan di pasar induk Bangkalan, yakni pasar Ki lemah duwur Bangkalan, Madura.

Hal ini seperti yang diutarakan oleh sejumlah pedagang yang ada di pasar Ki lemah duwur, mereka mengeluh terkait tarif yang di berikan kepada sejumlah pedagang, pasalnya di pasar tersebut tarif yang dipatok oleh petugas tidak sesuai dengan peraturan daerah (perda) Bangkalan.

Mereka mengaku ditarik dengan harga tiga ribu sampek lima ribu perhari dan tiap bulannya membayar sebesar 25 ribu, bahkan selain tarif yang brerbeda-beda, para pedagang juga tidak dikasih karcis.

“Kami disini tiap harinya ditarik nominal 3-5 ribu, tergantung dari permintaan petugas pasar, kalau petugas pasar minta empat ribu saya kasih 4 ribu, mintak 5 ribu saya kasih 5 ribu,” tutur salah satu pedagang Ki lemah duwur Bangkalan, Subaidah saat ditemui dipasar. Senin (28/10/2019)

Disamping itu, Pedagang juga mengeluhkan tidak seimbangnya tarif perhari dengan penghasilan, Karna mereka setiap menurunkan barang yang mau dijual juga kenakan karcis sebesar lima ribu persatu kali menurunkan barang.

“Selain membayar tiap hari, kami juga ditarik karcis tiap kali menurunkan barang oleh petugas pasar dengan nominal 5 ribu. Itu juga tidak dikasih karcis,” tandasnya.

Semantara, Kepala Pasar Ki lemah duwur Bangkalan, Busro menepis apa yang diutarakan oleh pedagang tersebut,” gak itu tidak bener mas,” singkatnya.

Reporter: Fauzan
Editor     : Mahallil

VelocityDeveloper.com Copyright 2017 ©. All Rights Reserved.