BANGKALAN – Kabupaten Bangkalan merupakan salah satu Kabupaten yang ada di Pulau Madura Jawa Timur sekaligus menjadi Kabupaten terdekat dengan Kota Surabaya yang merupakan salah satu wilayah paling banyak terjangkit Corona Virus Disease (Covid-19).
Hal ini yang membuat kekhawatiran banyak pihak akan penyebaran Covid-19 di Bangkalan, untuk menghadapi itu, Pemeritah Kabupaten Bangkalan, dari awal kemunculan Covid-19 di Indonesia, telah membentuk tim penangan wabah tersebut, dari Satgas Covid-19 yang dikomandani Sekdakab dan berubah menjadi Gugus Tugas Covid-19 yang di Pimpin langsung oleh Bupati Bangkalan, tentunya bersama Forkopimda setempat.
Kekhawatiran masyarakat terbukti, dalam sepekan, Kabupaten Bangkalan terkonfermasi 3 pasien Positif Covid-19 yang tersebar di Kecamatan Blega 1 Pasien dengan riwayat perjalan datang dari Pandemi Covid-19 Jakarta dan 2 Pasien yang keduanya merupakan Pasutri dari Kecamatan Klampis serta menjadi tenaga medis di RSUD Syamrabu Bangkalan bahkan keduanya masuk kategori Covid-19 yang cukup langka dan mengkhawatirkan, mereka masuk pasien dengan kategori Orang Tanpa Gejala (OTG).
Terkonfermasinya 3 pasien positif Covid-19 di Bangkalan ini mendapat perhatian serius dari banyak kalangan, bahkan saking geramnya, Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur dapil Madura, Mathur Husyairi, Politisi Muda Partai Bulan Bintang ini mengkritik keras kinerja Pasukan Bupati Bangkalan yang tergabung dalam Gugus Tugas Covid-19, pasalnya, kedua pasien asal Klampis yang dinyatakan positif Covid-19 tanpa ada pengawasan, bahkan masih membuka praktik di daerah Klampis yang seharusnya mereka diisolasi mandiri demi mencegah penyebaran wabah tersebut yang lebih luas.
“Yang kita hadapi bukan hanya CORONA tapi gugus tugas yang lelet, tak tinnggal mancing ae,” begitu kritikan Mathur yang di aploud di media sosial (FB), Sabtu (11/4/2020).
Bahkan kritikan yang lebih keras ia katakan, “Eh lu!!! Gugus Tugas…! ane kasih tau ye, itu OTG keliatannye sehat tapi sdh positif, jangan biarkan berkeliaran!!!,” katanya menambahkan
Pekot!!! “Siapkan ruang isolasi, uangnya ada kan??! Tak perlu bangun tempat baru, cukup sewa tempat, bisa rumah warga, sekolah, pesantren dll,” #cremmed.
“Koq dibuat main2 nih Covid19,,bukannya udah 1 mingguan dideteksi pasien yang di Klampis koq gugus tugas tenang2 aje…. hoy, ini menyangkut nasib orang banyak, percuma dianggarkan dana 50 Milyar kalau dia pasien aja tak mampu diisolir..!!!#PemkabBangkalanTakSiap.
Reporter: Mahallil